Tulisan 1
Pengertian Telematika
Kata Telematika berasal dari bahasa Perancis “TELEMATIQUE” yang berarti
bertemunya sistem jaringan komunikasi dengan teknologi
informasi.
Istilah telematika merujuk pada cyberspace sebagai suatu sistem
elektronik yang lahir dari perkembangan dan konvergensi telekomunikasi,
media dan informatika. Istilah Teknologi Informasi itu sendiri merujuk
pada perkembangan teknologi perangkat-perangkat pengolah informasi. Para
praktisi menyatakan bahwa TELEMATICS adalah singkatan dari
TELECOMMUNICATION and INFORMATICS sebagai wujud dari perpaduan konsep
Computing and Communication. Istilah Telematics juga dikenal sebagai
(the new hybrid technology) yang lahir karena perkembangan teknologi
digital. Perkembangan ini memicu perkembangan teknologi telekomunikasi
dan informatika menjadi semakin terpadu atau populer dengan istilah
konvergensi.
Pemanfaatan telematika
Pemanfaatan telematika sejauh ini menurut saya sudah merupakan bagian
yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia, bahkan sudah menjadi
komoditas industri, bisnis informasi, media dan telekomunikasi.
Perubahan dalam teknologi telematika telah merubah pola ekonomi, pola
hidup dan cara melakukan bisnis secara signifikan. Pemanfaatan internet
dalam e-Business secara nyata dapat menekan biaya transaksi bisnis dan
memberikan kemudahan dalam melakukan diversifikasi kebutuhan.
Pemanfaatan internet dalam e-Government juga telah terbukti dapat
meningkatkan kinerja pemerintah didalam penyediaan informasi dan
penyelenggaraan layanan kepemerintahan kepada masyarakat dan kalangan
bisnis.
Perkembangan Telematika di Indonesia
Di Indonesia, pengaturan dan pelaksanaan mengenai berbagai bidang usaha
yang bergerak di sektor Telematika diatur oleh Direktorat Jenderal
Aplikasi Telematika. Direktorat Jenderal Aplikasi Telematika (disingkat
DitJen APTEL) adalah unsur pelaksana tugas dan fungsi Departemen di
bidang Aplikasi Telematika yang berada di bawah dan bertanggungjawab
kepada Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia. Di
Indonesia, perkembangan Telematika mengalami tiga periode berdasarkan
fenomena yang terjadi di masyarakat. Pertama adalah periode rintisan
yang berlangsung akhir tahun 1970-an sampai dengan akhir tahun 1980-an.
Periode kedua disebut pengenalan, rentang waktunya adalah tahun 1990-an,
dan yang terakhir adalah periode aplikasi. Periode ketiga ini dimulai
tahun 2000.
Tulisan 2
Arsitektur Sisi Client & Arsitektur Sisi Server
Arsitektur Sisi Client
Arsitektur Client merujuk pada pelaksanaan atau penyimpanan data pada
browser (atau klien) sisi koneksi HTTP. JavaScript adalah sebuah contoh
dari sisi klien eksekusi, dan cookie adalah contoh dari sisi klien
penyimpanan.
Karakteristik Klien :
· Memulai terlebih dahulu permintaan ke server.
· Menunggu dan menerima balasan.
· Terhubung ke sejumlah kecil server pada waktu tertentu.
· Berinteraksi langsung dengan pengguna akhir, dengan menggunakan GUI.
Arsitektur Sisi Server
Sebuah eksekusi sisi server adalah server Web khusus eksekusi yang
melampaui standar metode HTTP itu harus mendukung. Sebagai contoh,
penggunaan CGI script sisi server khusus tag tertanam di halaman HTML;
tag ini memicu tindakan terjadi atau program untuk mengeksekusi.
Karakteristik Server:
· Selalu menunggu permintaan dari salah satu klien.
· Melayani klien permintaan kemudian menjawab dengan data yang diminta ke klien.
· Sebuah server dapat berkomunikasi dengan server lain untuk melayani permintaan klien.
· Jenis-jenisya yaitu : web server, FTP server, database server,
E-mail server, file server, print server. Kebanyakan web layanan ini
juga jenis server.
Layanan Dalam Telematika
Layanan telematika merupakan sebuah layanan yang dilakukan melalui
jaringan telekomunikasi, yaitu layanan yang disediakan melalui perpaduan
antara komunikasi, media dan teknologi informasi. Berikut penjelasan
berbagai macam layanan telematika yang terdiri dari :
a. Layanan Telematika di Bidang Informasi
Layanan yang pertama adalah layanan informasi. Layanan ini memberikan
kemudahan untuk mengakses berbagai informasi yang dibutuhkan sebagai
penunjang keputusan, memberikan wawasan sehingga dapat menggunakan
informasi untuk mengatasi kesulitan yang dihadapi.
b. Layanan Telematika di Bidang Keamanan
Layanan yang kedua adalah layanan keamanan. Layanan yang memberikan
fasilitas keamanan untuk menjaga suatu data dan informasi pada jaringan
sehingga berjalan pada tempatnya.
c. Layanan Telematika Context Aware & Event Based
Context-awareness merupakan kemampuan layanan network untuk mengetahui
berbagai konteks, yaitu kumpulan parameter yang relevan dari pengguna
(user) dan penggunaan network itu, serta memberikan layanan yang sesuai
dengan parameter-parameter itu. Beberapa konteks yang dapat digunakan
yaitu data dasar user, lokasi user, berbagai preferensi user, jenis dan
kemampuan terminal yang digunakan user.
d. Layanan Perbaikan Sumber
Layanan perbaikan sumber yang dimaksud adalah layanan perbaikan dalam
sumber daya manusia (SDM). SDM telematika adalah orang yang melakukan
aktivitas yang berhubungan dengan telekomunikasi, media, dan informatika
sebagai pengelola, pengembang, pendidik, dan pengguna di lingkungan
pemerintah, dunia usaha, lembaga pendidikan, dan masyarakat pada umunya.
Cara Kerja Jaringan Wireless
Jaringan Wireless adalah jaringan yang mengkoneksi dua komputer atau
lebih menggunakan sinyal radio, cocok untuk berbagai-pakai file,
printer, atau akses internet. Teknologi wireless LAN menjadi sangat
popular di banyak aplikasi. Setelah evaluasi terhadap teknologi tersebut
dilakukan, menjadikan para pengguna merasa puas dan meyakini
realibility teknologi ini sudah siap untuk digunakan dalam skala luas
dan komplek pada jaringan tanpa kabel.
Tulisan 3
ANTARMUKA PADA TELEMATIKA
Antarmuka pemakai (User Interface) merupakan mekanisme komunikasi antara
pengguna (user) dengan sistem. Antarmuka pemakai (User Interface) dapat
menerima informasi dari pengguna (user) dan memberikan informasi kepada
pengguna (user) untuk membantu mengarahkan alur penelusuran masalah
sampai ditemukan suatu solusi.
user interface, berfungsi untuk menginputkan pengetahuan baru ke dalam
basis pengetahuan sistem pakar (ES), menampilkan penjelasan sistem dan
memberikan panduan pemakaian sistem secara menyeluruh dengan
langkah-langkah yang tepat sehingga user mengerti apa yang akan
dilakukan terhadap suatu sistem. Paling utama dalam membangun user
interface adalah kemudahan dalam memakai atau menjalankan sistem,
interaktif, komunikatif, sedangkan kesulitan dalam mengembangkan atau
membangun suatu program jangan terlalu diperlihatkan.
TEKNOLOGI YANG TERKAIT ANTARMUKA TELEMATIKA
Terdapat 6 macam fitur teknologi yang terdapat pada antarmuka pengguna telematika.Fitur-fitur itu antara lain
1.Head Up Display System
Head Up Display (HUD) merupakan sebuah tampilan transparan yang
menampilkan data tanpa mengharuskan penggunanya untuk melihat ke arah
yang lain dari sudut pandang biasanya. Asal nama dari alat ini yaitu
pengguna dapat melihat informasi dengan kepala yang terangkat (head up)
dan melihat ke arah depan daripada melihat ke arah bawah bagian
instrumen.
2.Tangible User Interface
Tangible User Interface, yang disingkat TUI, adalah antarmuka dimana
seseorang dapat berinteraksi dengan informasi digital lewat lingkungan
fisik. Nama inisial Graspable User Interface, sudah tidak lagi
digunakan.
3.Computer Vision
Computer Vision (komputer visi) merupakan ilmu pengetahuan dan teknologi
dari mesin yang melihat. Dalam aturan pengetahuan, komputer visi
berhubungan dengan teori yang digunakan untuk membangun sistem
kecerdasan buatan yang membutuhkan informasi dari citra (gambar).
4.Browsing Audio Data
Browsing audio data adalah kemampuan mesin untuk mencari data dengan
menggunakan input audio. Suatu ketika kita mendengarkan sebuah kilasan
lagu dan kemudian kita merasa terkesan dengan lagu tersebut. Meskipun
kita hanya mendengarkan secara sekilas, tetapi membuat kita ingin tahu
lagu siapakah itu.
5.Speech Recognition
Dikenal juga dengan pengenal suara otomatis (automatic speech
recognition) atau pengenal suara komputer (computer speech recognition).
Merupakan salah satu fitur antarmuka telematika yang merubah suara
menjadi tulisan. Istilah ‘voice recognition’ terkadang digunakan untuk
menunjuk ke speech recognition dimana sistem pengenal dilatih untuk
menjadi pembicara istimewa, seperti pada kasus perangkat lunak untuk
komputer pribadi, oleh karena itu disana terdapat aspek dari pengenal
pembicara, dimana digunakan untuk mengenali siapa orang yang berbicara,
untuk mengenali lebih baik apa yang orang itu bicarakan.
6.Speech Synthesis
Speech synthesis merupakan hasil kecerdasan buatan dari pembicaraan
manusia. Komputer yang digunakan untuk tujuan ini disebut speech
syhthesizer dan dapat diterapkan pada perangkat lunak dan perangkat
keras. Sebuah sistem text to speech (TTS) merubah bahasa normal menjadi
pembicaraan.
MIDDLEWARE TELEMATIKA
Dalam dunia teknologi informasi, terminologi middleware adalah istilah
umum dalam pemrograman komputer yang digunakan untuk menyatukan, sebagai
penghubung, ataupun untuk meningkatkan fungsi dari dua buah
progaram/aplikasi yang telah ada. Middleware Didefinisikan sebagai
sebuah aplikasi yang secara logic berada diantara lapisan aplikasi
(application layer) dan lapisan data dari sebuah arsitektur layer-layer
TCP/IP . Middleware bisa juga disebut protokol. Protokol komunikasi
middleware mendukung layanan komunikasi aras tinggi.
Adapun fungsi dari middleware adalah:
· Menyediakan lingkungan pemrograman aplikasi sederhana yang
menyembunyikan penggunaan secara detail pelayanan yang ada pada sistem
operasi .
· Menyediakan lingkungan pemrograman aplikasi yang umum yang mencakup berbagai komputer dan sistim operasi.
· Mengisi okekurangan yang terdapat antara sistem operasi dengan
aplikasi, seperti dalam: networking, security, database, user
interface, dan system administration.
Sumber : http://wijayahlm.blogspot.co.id/2016/01/rangkuman-pengantar-telematika.html?m=1
0 komentar:
Posting Komentar